Majorero
Majorero | |
---|---|
Negara asal | Spanyol |
Wilayah | Kepulauan Canaria |
Sumber susu | Kambing |
Dipasteurisasi | Ya |
Tekstur | Keras |
Kadar lemak | 55% |
Sertifikasi | DO[1] |
Majorero adalah keju dari Kepulauan Canaria di Spanyol yang diproduksi dengan menggunakan susu kambing yang dipasteurisasi.[1] Bentuk dari keju Majorero adalah silinder dengan diameter yang berkisar antara 15 sampai 35 sentimeter sedangkan beratnya antara 1 dan 6 kilogram.[1] Kulit keju ini biasanya ditambahkan dengan Gofio (tepung jagung yang kasar) atau bubuk paprika sehingga memiliki warna yang putih atau merah.[1] Secara tradisional, bagian atas dan bawah dari keju Majorero yang telah dimatangkan diukir dengan gambar daun pohon palem.[1] Susu yang digunakan untuk membuat keju Majorero adalah susu dari kambing jenis Majorera.[1] Keju ini sering kali disajikan dengan kentang rebus dan saus mojo atau sebagai hidangan penutup bersama dengan jambu.[2]
Ada beberapa varian dari keju Majorero, yaitu:[1]
- Majorero tierno, keju ini tidak dimatangkan.
- Majorero semicurado, keju ini dimatangkan selama 3 bulan.
- Majorero curado, keju ini dimatangkan selama 4 bulan.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d e f g (Inggris) Iburg, Anne (2004). Dumont's Lexicon of Cheese. Rebo International b.v., Lisse, The Netherlands. ISBN 978-90-366-1689-8. Page 170-173.
- ^ (Inggris) Majorero Cheese, Gourmet Sleuth. Diakses pada 30 Mei 2010.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]