Nadya Fatira
Nadya Fatira | |
---|---|
Lahir | Nadya Fatira 25 Februari 1986 Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia |
Almamater | Universitas Padjadjaran |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2010 - sekarang |
Tinggi | 163 cm (5 ft 4 in) |
Karier musik | |
Genre | |
Instrumen | |
Label |
|
Nadya Fatira (lahir 25 Februari 1986) adalah seorang komponis, produser rekaman, penyanyi dan penulis lagu Indonesia.
Karier
[sunting | sunting sumber]Dia tertarik dengan dunia musik sejak masih sangat kecil. Saat dirinya berumur sembilan tahun, ia mulai mempelajari alat musik seperti gitar dan keyboard. Selain itu Nadya juga sangat menyukai dunia tarik suara. Berbekal kepercayaan diri dan dukungan penuh dari orang-orang terdekatnya, Nadya pun beberapa kali memenangkan lomba menyanyi tingkat sekolah dan sering ikut berpartisipasi menyumbangkan lagu dari panggung ke panggung.
Saat berkuliah di Universitas Padjadjaran, Bandung, ia sempat menjadi vokalis dari sebuah band indie beraliran dance punk, Inspirational Joni, sebelum akhirnya memutuskan untuk bersolo karir pada tahun 2010 dan fokus kepada musik pop. Seiring berjalannya waktu, karirnya di depan layar sebagai penyanyi mulai terdistraksi dengan karirnya di belakang layar sebagai penulis lagu sekaligus produser musik. Dirinya dipercaya untuk menuliskan lagu untuk banyak penyanyi pop, soundtrack film, hingga sejumlah brand ternama.
Dalam beberapa kutipan wawancara, Nadya pun mengaku lebih nyaman untuk bekerja di balik layar. Namun ia tidak menampik jika bernyanyi di panggung juga membawa energi magis bagi dirinya, dimana tingkat kebahagiaan yang didapatkan sangat sulit bila harus dibandingkan dengan yang ia lakukan di balik layar.
Diskografi
[sunting | sunting sumber]Album Studio
[sunting | sunting sumber]- My Story (2010)
- Pisces (2020)
- The Other Side (2021)
Single
[sunting | sunting sumber]- Lekas Pulang - OST Radio Galau FM (2012)
- Bitang Yang Meredup - OST Radio Galau FM (2012)
- A New World - OST Perahu Kertas (2012)
- Kata Hati - OST Kata Hati (2013)
- Bila - OST Kata Hati (2013)
- Love Me (2014)
- Penyendiri (2017)
- Penyendiri Acoustic Version (2017)
- Langit Yang Sama (2018)
- Ininnawa - OST Silariang (2018)
- Lagu Tanpa Huruf R (2018)
- Bersaudara (2019)
- Dia (2019)
- Ibu Terhebat (2019)
- Biasa-Biasa Saja (2020)
- Come Walk With Me (2021)
- A Thousand Whys (2023)
Film Scoring
[sunting | sunting sumber]- Hijabers in Love (2014)
- Miracle: Jatuh Dari Surga] (2015)
- Silariang (2018)
Song Composing
[sunting | sunting sumber]- Jangan Dulu oleh Yuki Kato (OST Operation Wedding, 2013)
- Tanpa Melodi oleh Mytha Lestari (Single, 2014)]
- Semua oleh Jad N Sugy (X-Factor Indonesia Season 2, 2015)
- Usai oleh Ismi RIza (X-Factor Indonesia Season 2, 2015)
- Dunia Butuh Cinta oleh Riska Wulandari (X-Factor Indonesia Season 2, 2015)
- Bayangkan Rasakan oleh Maudy Ayunda (Moments, 2015)
- Takkan Sendiri oleh Maudy Ayunda (Moments, 2015)
- Percaya oleh Fatin Shidqia Lubis (OST Dreams, 2016)
- Menggenggam Mimpi oleh Fatin Shidqia Lubis (OST Dreams, 2016)]
- Menggenggam Mimpi oleh Ardina Rasti (OST Dreams, 2016)
- Balon Udara oleh Ghaitsa Kenang (2018)
- Jika oleh Ghaitsa Kenang (2018)
- Memenangkan Hatimu oleh Danar (2016)
- Mengarah Padamu oleh Clarisa Dewi (2017)
- Terbaik Kedua oleh Novita Dewi (2017)
- Yang Ku Damba oleh Lira Sadika (2018)
- Goresan Jejak oleh Febrian (2018)
- Jingga oleh Fatin (2018)
- Rekah oleh Brisia Jodie (2019)
- Pelangi dan Hujan oleh Fatin (2020)
- Damaikan Dunia oleh All UMI Artist (2020)
- Dalam Teduh oleh Fatin (2021)
- Bukan Kamu oleh Fatin & Ghea Indrawari (2022)
- Menjelang Pagi oleh Fatin (2023)
TVC Composing
[sunting | sunting sumber]- simPATI Your Everyday Discoveries
- simPATI Social Max
- Himalaya Face Wash
- Vivo Smartphone
- Campina Concerto Choco Banana
- Traveloka Eats
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]