Bandar Udara Tebelian
Bandar Udara Tebelian Tebelian Airport | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Informasi | |||||||||||
Jenis | Publik | ||||||||||
Pemilik | Pemerintah Indonesia | ||||||||||
Pengelola | Kementerian Perhubungan | ||||||||||
Melayani | Sungai Tebelian, Sintang, Kalimantan Barat, Indonesia | ||||||||||
Ketinggian dpl | mdpl | ||||||||||
Koordinat | 00°02′31″S 111°27′24″E / 0.04194°S 111.45667°E | ||||||||||
Peta | |||||||||||
Lokasi bandata di Kalimantan (Borneo) | |||||||||||
Landasan pacu | |||||||||||
| |||||||||||
Sumber:[1] |
Bandar Udara Tebelian (bahasa Inggris: Tebelian Airport) merupakan bandara yang terletak di Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Bandara ini diharapkan dapat diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dan ditargetkan beroperasi pada 2017 mendatang akan menggantikan fungsi utama Bandara Susilo yang melayani penerbangan untuk Sintang, Kalimantan Barat, Indonesia. Bandara dengan luas 500 ha dan direncanakan memiliki pacuan landas (runway) sepanjang 3.500 meter ini berjarak sekitar 15 km dari Kota Sintang.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Bandar Udara Tebelian dihadirkan sebagai alternatif bagi penduduk Sintang dan wilayah sekitarnya, termasuk Kabupaten Sekadau, Sanggau, Melawi, dan Putussibau untuk mendapatkan akses jalur udara yang lebih mudah. Sementara ini terdapat beberapa bandara rintisan di beberapa daerah tersebut namun hanya melayani rute penerbangan lokal. Sehingga untuk menjangkau penerbangan rute domestic atau international harus melalui Bandara Internasional Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie di Kuburaya yang harus ditempuh beberapa jam.
Pemberian nama Bandar Udara Tebelian diambil dari nama lokasi bandara yang terletak di Kecamatan Sungai Tebelian. Sehingga, nama Bandara Susilo yang terletak di Kota Sintang tidak lagi digunakan untuk bandara yang baru tersebut. Sampai saat ini, Bandara Tebelian Sintang belum mendapatkan kode penerbangan IATA hingga dioperasikan secara penuh mendatang.
First Flight dan Perluasan
[sunting | sunting sumber]Pada tanggal 18 Agustus 2015 telah dilakukan first flight test (penerbangan perdana) untuk mencoba penggunaan landasan pacu. Proses test flight yang dilakukan oleh pesawat jenis Twin Otter dari maskapai AviaStar berjalan sukses hingga pesawat berhenti sempurna di depan bangunan terminal utama.
Bandar Udara Tebelian menempati lahan seluas 500 Ha yang mulai dibangun pada tahun 2013 dan ditargetkan selesai pada 2017 lalu. Saat ini landasan pacu Bandara Tebelian sepanjang 1.650 meter dan masih akan dilakukan perluasan hingga 3.500 meter. Dengan demikian, dimasa depan Bandara Tebelian diharapkan dapat didarati oleh pesawat dengan bodi besar, seperti jenis Boeing 737 Series atau Airbus A320 series serta diharapkan mampu melayani embarkasi haji hingga rute Internasional secara umum.
Maskapai Penerbangan
[sunting | sunting sumber]Berikut ini daftar maskapai yang saat ini telah beroperasi di Bandara Tebelian Sintang.
Maskapai | Tujuan |
---|---|
Nam Air tidak aktif | Pontianak[2] |
Susi Air tidak aktif | Ketapang, Putussibau |
Wings Air | Pontianak[3] |
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Daftar Bandar Udara di Indonesia
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Sintang Tebelian Airport Profile | CAPA". centreforaviation.com. Diakses tanggal 28 October 2018.
- ^ https://www.instagram.com/p/BabSfbRDty5/
- ^ https://bisnis.tempo.co/amp/1041275/wings-air-buka-rute-dari-pontianak-ke-putussibau-dan-sintang
- http://www.pontianakpost.com/target-bandara-tebelian-operasional-2017[pranala nonaktif permanen] diakases 6 Mei 2016
- http://www.pontianakpost.com/landasan-tebelian-tambah-400-meter[pranala nonaktif permanen] diakses 6 Mei 2016
- http://beritakalimantan.co/launching-bandara-tebelian-26-desember/ Diarsipkan 2016-06-30 di Wayback Machine. diakses 7 Mei 2016
- http://sintangpost.com/read/902/peresmikan-pra-operasional-bandara-tebelian-berlangsung-meriah.html Diarsipkan 2016-06-03 di Wayback Machine. diakses 7 Mei 2016
- http://kalbar.prokal.co/read/news/2-bandara-tebelian-sudah-bisa-didarati.html diakses 7 Mei 2016
- http://equator.co.id/berharap-jokowi-resmikan-bandara-tebelian/ diakses 7 Mei 2016